Tanjungpandan (19/05/2025) - Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kanwil Kemenkum Kep. Bangka Belitung, Kaswo didampingi Tim Analis Kekayaan Intelektual melakukan kunjungan ke UPT Pusat Layanan Usaha Terpadu UKM Kabupaten Belitung. Kunjungan ini dalam rangka untuk memetakan potensi produk unggulan daerah yang akan didorong pendaftaran mereknya guna meningkatkan daya saing UMKM lokal sebagai tindak lanjut dari salah satu program DJKI Kementerian Hukum di tahun 2025.
Sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekosistem UMKM lokal melalui perlindungan kekayaan intelektual. Perlindungan merek bagi produk unggulan daerah bukan hanya sekedar formalitas, tetapi merupakan fondasi untuk membangun daya saing yang berkelanjutan. Kami berharap produk-produk yang menjadi khas Kab. Belitung dapat segera diajukan permohonannya sebagai merek unggulan. Hal ini menjadi salah satu target Kanwil Kep. Babel untuk terus mendorong peningkatan daya saing produk lokal melalui perlindungan kekayaan intelektual, ujar Kaswo.
Dalam keteragannya, Vita Elyana menyampaikan bahwa saat ini kesadaran pelaku UMKM di Kabupatena Belitung terhadap pentingnya HKI sudah semakin tinggi. Di Kabupaten Belitung sendiri yang sangat potensial untuk diajadikan sebagai produk unggulan daerah adalah gula aren dan ikan asin, karena selain dilakukan secara mandiri para pelaku usaha ini sudah menjadi kelompok usaha dan memiliki sentra dalam pengolahannya. Sehingga sangat potensial untuk didaftarkan mereknya baik secara individu maupun sebagai merek kolektif, ujar Vita
Kanwil Kemenkum Kep. Bangka Belitung berkomitmen untuk terus mendorong perlindungan merek produk unggulan daerah sebagai bagian dari strategi peningkatan daya saing UMKM lokal. Upaya ini sejalan dengan program pemerintah dalam melindungi dan memaksimalkan potensi ekonomi dari produk-produk khas daerah di Indonesia. Tim pelaksana dalam kegiatan pemetaan potensi produk unggulan daerah Kepala Divisi Pelayanan Hukum (Kaswo), Analis Kekayaan Intelektual Ahli Pertama Ektha Dwiarni, Marlinda, dan Elwan Wijaya.
KANWIL KEMENKUM BABEL