Pangkal Pinang, 25 Juli 2025 — Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Bangka Belitung menghadiri Pembukaan kegiatan Explore Babel 2025 yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia di Alun-Alun Taman Merdeka, Pangkalpinang.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB ini dibuka secara meriah dan menghadirkan berbagai tokoh nasional dan daerah guna memperkuat sinergi dalam pengembangan pariwisata, budaya, dan UMKM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Hadir dalam acara tersebut Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung; Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani; serta perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian UMKM, dan instansi vertikal lainnya. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Bangka Belitung diwakili oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, N.A. Triandini Oscar, yang turut serta bersama jajaran Forkopimda, kepala daerah, serta pelaku usaha dan komunitas UMKM.
Kegiatan dibuka dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan tarian khas Explore Babel, pembacaan doa, penayangan video inspiratif, dan laporan dari Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung, Rommy S. Tamawiwy.
Dalam laporannya, Rommy menekankan bahwa Explore Babel 2025, yang berlangsung selama tiga hari (25–27 Juli), merupakan bentuk dukungan terhadap gerakan nasional seperti Gernas BBI, GBWI, KKI, dan CBPR untuk mendorong pertumbuhan sektor ekonomi kreatif, pariwisata, dan UMKM lokal.
Gubernur Bangka Belitung, Hidayat Arsani, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran Bank Indonesia dalam mendukung kemajuan UMKM dan pariwisata Babel. Ia mengapresiasi kolaborasi lintas sektor yang terjalin dan berharap sinergi yang telah dibangun dapat terus diperkuat ke depannya.
Sementara itu, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyatakan bahwa potensi ekonomi dan kekayaan budaya Serumpun Sebalai harus terus digali melalui program-program seperti Explore Babel.
Deputi Gubernur BI, Juda Agung, dalam keynote speech-nya menyampaikan komitmen Bank Indonesia untuk mendukung UMKM tangguh dan pariwisata berkelanjutan melalui lima pilar utama, yaitu peningkatan kualitas, inovasi, akses keuangan, dan digitalisasi pemasaran. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus mendorong kolaborasi demi membangun ekosistem ekonomi yang inklusif dan berdaya saing tinggi di Bangka Belitung.
Kegiatan ditutup dengan seremonial peluncuran Zona KHAS, penyerahan pembiayaan kepada UMKM terpilih, serta parade budaya sebagai wujud kekayaan kearifan lokal Bangka Belitung.
Melalui partisipasi dalam kegiatan ini, Kanwil Kemenkum Babel menunjukkan komitmen untuk terus mendukung penguatan ekonomi kreatif dan pemberdayaan UMKM lokal sebagai bagian dari kontribusi institusional dalam pembangunan daerah yang berkelanjutan. Kanwil Kemenkum Babel turut hadir dalam kegiatan Explore Babel 2025 dengan membuka Stand Pelayanan Konsultasi Pendaftaran Kekayaan Intelektual dan Administrasi Hukum Umum.
KANWIL KEMENKUM BABEL
